OMK 

Santo Yohanes Krisostomus

“Apakah doa kita dikabulkan, tidak tergantung pada banyaknya kata-kata, tetapi pada kesungguhan jiwa kita”.
(Santo Yohanes Krisostomus).

Yohanes Krisostomus lahir di Antiokhia pada tahun 347. Tahun 386 ia ditahbiskan menjadi imam. Keahliannya dalam berpidato sangat menunjang khotbah-khotbahnya yang disampaikan secara menarik dan mendalam.

Ia menjadi seorang iman yang populer di kalangan umat. Oleh karena itu, ia dijuluki “Si mulut emas”.

Tahun 397 Yohanes Krisostomus terpilih sebagai Uskup Agung Konstantinopel. Ia selalu bersikap terang-terangan untuk mencela yang salah dan memuji yang baik; dan karena sifat ini ia mengalami banyak kesulitan, antara lain dibawa ke pengasingan hingga meninggalnya pada tanggal 14 September 407.

“Kristus besertaku, siapa yang akan kutakuti? Meskipun gelombang lautan membumbung tinggi atau kemurkaan para penguasa melawan aku, semua ini bagiku tidak lebih daripada jaringan laba-laba” (St. Yohanes Krisostomus).

.
Dikutip dari beberapa sumber.
Ruah JAS Karmelindo.

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *