OMK 

Perintah Mengasihi Tuhan dan Mengasihi Sesama

Renungan.
Jumat, 09 Maret 2018.
Oleh : Romo Yohanes Suratman, Pr.

Jawab Yesus: “Hukum yang terutama ialah: Dengarlah, hai orang Israel, Tuhan Allah kita, Tuhan itu esa.
Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu dan dengan segenap kekuatanmu.
Dan hukum yang kedua ialah: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri. Tidak ada hukum lain yang lebih utama dari pada kedua hukum ini.”
(Markus 12:29-31).

Yesus ditanya oleh seorang ahli Taurat mengenai hukum mana yang lebih utama dari berbagai hukum yang harus mereka taati. Orang-orang Israel yang menempatkan Musa sebagai nabi, memiliki 613 hukum utk mengatur hidup mereka. Mereka ingin tahu dari sejumlah hukum itu mana yang lebih penting untuk dilaksanakan dalam hidup. Yesus menjawab bahwa hukum yang pertama dan utama adalah mengasihi Allah dan sesama.

Di katolik pun ada sekian banyak aturan. Selain yang tertulis dalam Alkitab masih ada Kitab Hukum Kanonik yang memuat 1752 kanon (pasal). Lalu masih ada ketentuan pantang dan puasa dalam masa prapaskah yang lebih rinci lagi. Maka tidak heran jika kadang muncul anggapan bahwa orang katolik yang baik adalah mereka yang taat pada hukum itu. Mereka yang rajin ikut misa pagi atau hari Minggu sudah dianggap aktivis Katolik.

Dengan membaca dan merenungkan Injil hari ini kita diingatkan bahwa mengidentifikasikan Katolik dengan menaati aturan begitu saja rasanya belum cukup. Kekatolikan bukan sebuah ajaran dengan sekumpulan aturan yang harus ditaati namun lebih sebagai sebuah cara hidup yang berpusat pada Yesus sebagai jalan, kebenaran dan kehidupan. Dan Yesus yang menjadi pusat hidup itu menegaskan supaya kasih kepada Tuhan dan sesama itu menjadi prioritas yang melandasi hidup kita.

Misa tiap hari, puasa, pantang, dan menjalani peraturan lainnya itu sungguh perlu dan penting. Tetapi itu semua hanya menjadi sungguh bermakna bagi hidup kita bersama bila membawa kita semakin mengasihi Tuhan dan sesama. Dengan kata lain, mengasihi Tuhan dan sesama itu hendaklah makin menjadi cara hidup setiap orang yang beriman kepada Tuhan.

Selamat Prapaskah.
Tuhan Memberkati. Amin.

.
Dikutip dengan izin, dari kumpulan renungan harian RD. Yohanes Suratman. Pastor diosesan (praja) di Keuskupan Purwokerto.

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *